Sejarah Singkat Brand Tecno
Tecno, brand smartphone yang mulai naik daun, berdiri pada tahun 2006 oleh Transsion Holdings, sebuah perusahaan teknologi asal Shenzhen, Tiongkok. Awalnya, brand ini fokus pada pasar Afrika, yang saat itu belum banyak dieksplorasi oleh brand-brand besar. Perusahaan ini kemudian meraih kesuksesan di Afrika, khususnya dengan meluncurkan ponsel-ponsel yang terjangkau namun memiliki fitur unggul. Setelah meraih kesuksesan di Afrika, Tecno mulai memperluas jangkauannya ke Asia, khususnya di India dan Indonesia. Perkembangan ini menjadi bagian dari strategi dari merk ini untuk menjadi pemain global di industri smartphone. Kita kupas lebih lanjut, Tecno brand anyar yang digadang sebagai “Xiaomi Killer”.
Dikatakan sebagai “Xiaomi Killer”
Dalam beberapa tahun terakhir, brand inimendapatkan julukan “Xiaomi Killer” karena berhasil menawarkan smartphone dengan harga terjangkau yang memiliki spesifikasi dan fitur yang mampu bersaing dengan Xiaomi. Julukan ini muncul karena merk ini berhasil menghadirkan perangkat dengan kombinasi yang kuat antara performa, desain, dan harga, mirip dengan strategi yang Xiaomi gunakan ketika memasuki pasar. Tecno juga fokus pada inovasi di sektor kamera, baterai, dan AI, yang menjadi poin penting bagi konsumen saat ini. Dengan pendekatan agresif di pasar yang sensitif terhadap harga, seperti India dan Indonesia, brand ini secara langsung menantang dominasi Xiaomi di segmen entry-level hingga mid-range.
Perbandingan Produk Tecno dan Xiaomi
Untuk memahami lebih jauh mengapa pendatang baru ini di sebut sebagai “Xiaomi Killer,” mari kita bandingkan dua produk mereka dalam rentang harga yang sama. Sebagai contoh, Tecno Pova 5 dan Xiaomi Redmi Note 12, keduanya berada di kisaran harga Rp2-3 jutaan. Tecno Pova 5 menawarkan layar 6,8 inci dengan refresh rate 120Hz, chipset Helio G99, baterai 6000mAh, serta kamera utama 50MP. Di sisi lain, Xiaomi Redmi Note 12 juga memiliki layar AMOLED 6,67 inci dengan refresh rate 120Hz, chipset Snapdragon 685, baterai 5000mAh, dan kamera utama 50MP.
Secara teknis, kedua smartphone ini menawarkan spesifikasi yang hampir setara. Namun, Tecno Pova 5 unggul dalam kapasitas baterai yang lebih besar dan dukungan pengisian daya yang lebih cepat, yang menjadi daya tarik bagi konsumen dengan mobilitas tinggi. Di sisi lain, Xiaomi memiliki keunggulan pada tampilan layar AMOLED yang lebih superior di bandingkan layar LCD pada Tecno.
Kesimpulan
Brand ini telah membuktikan sebagai pesaing kuat di pasar smartphone global, terutama di segmen yang sebelumnya Xiaomi yang menjadi penguasa. Brand ini selalu menawarkan perangkat yang terjangkau namun lengkap dengan fitur-fitur premium. Selain itu, brand ini mampu menarik perhatian konsumen yang mencari nilai terbaik dari uang mereka. Meskipun persaingan antara Tecno dan Xiaomi terus berlangsung, jelas bahwa Tecno telah berhasil mengukuhkan posisinya sebagai penantang serius. Dalam persaingan ini, konsumen adalah pihak yang paling semakin untung, dengan semakin banyak pilihan smartphone berkualitas tinggi dengan harga terjangkau.