David GadgetIn Kena Senggol CMO Oppo, Waduh!

David Kena Senggol

Review David Gadgetin yang Di Senggol Patrick Owen CMO OPPO Indonesia

Belum lama ini, dunia teknologi digemparkan oleh ulasan yang diberikan oleh David Gadgetin mengenai OPPO Reno 12 Pro 5G. Dalam review-nya, David berpendapat bahwa harga perangkat ini tidak sebanding dengan chipset yang digunakan, yaitu MediaTek Dimensity 7300. Menurutnya, chipset ini terlalu rendah untuk smartphone yang dijual dengan harga premium. Tentu saja, pernyataan ini langsung menarik perhatian banyak netizen. Yuk kita simak kok bisa David GadgetIn Kena Senggol CMO Oppo.

Respon Patrick Owen yang Defensif

Patrick Owen, CMO OPPO Indonesia, tidak tinggal diam mendengar kritik tajam dari David. Ia memberikan respon yang cukup mengejutkan, dengan membandingkan chipset MediaTek Dimensity 7300 dengan Exynos 2200 milik kompetitornya. Dalam pernyataannya, Patrick mengklaim bahwa Exynos 2200 lebih cepat panas di bandingkan dengan MediaTek 7300. Tentu saja, ini menjadi bumerang ketika netizen menganggap bahwa Patrick bersikap defensif dan berusaha menjawab kritik dengan cara yang tidak perlu.

Namun, respons Patrick juga mencerminkan sikap proaktifnya dalam mempertahankan produk OPPO. Ia berusaha menunjukkan bahwa OPPO Reno 12 Pro 5G memiliki keunggulan tersendiri meskipun menggunakan chipset yang di anggap lebih rendah. Di sisi lain, beberapa netizen mulai mempertanyakan apakah Patrick benar-benar memahami pasar dan produk yang ia wakili, ataukah ia hanya berusaha membela produk dengan cara yang terkesan terburu-buru.

Netizen Bereaksi Keras

Reaksi netizen pun beragam. Banyak dari mereka yang menganggap bahwa Patrick melakukan blunder besar dengan pernyataannya. Mereka menilai bahwa membandingkan chipset bukanlah cara yang tepat untuk menjawab kritik. Alih-alih menjelaskan keunggulan produk, respons tersebut justru membuatnya terlihat seolah-olah OPPO kurang percaya diri terhadap produknya.

Mungkin Anda Tertarik:  IQOO Sang Pendatang Baru! Inovasi dan Performa Ngebut

Sebagian netizen bahkan menganggap bahwa Patrick seharusnya lebih fokus pada keunggulan OPPO Reno 12 Pro 5G, seperti desain, kamera, dan fitur-fitur lainnya, daripada terjebak dalam perdebatan chipset yang mungkin tidak terlalu relevan bagi konsumen. Mereka merasa bahwa sebagai CMO, Patrick harus lebih cermat dalam menyikapi kritik, karena setiap kata yang di ucapkan dapat memengaruhi citra brand.

Kesimpulan

Kisruh ini menunjukkan betapa pentingnya komunikasi yang efektif dalam dunia teknologi. Setiap komentar atau kritik bisa menjadi bumerang jika tidak di tangani dengan baik. Di satu sisi, David Gadgetin berhak menyampaikan pendapatnya sebagai seorang reviewer. Di sisi lain, Patrick Owen sebagai CMO OPPO Indonesia juga memiliki tanggung jawab untuk mempertahankan citra produk yang ia wakili.

Dengan segala kontroversi ini, satu hal yang pasti: OPPO Reno 12 Pro 5G dan MediaTek Dimensity 7300 akan terus menjadi topik hangat dalam perbincangan teknologi. Bagi para Gen Z yang selalu haus akan informasi, situasi ini memberikan kesempatan untuk berdiskusi dan memahami lebih dalam tentang dunia smartphone dan teknologi yang terus berkembang.

David GadgetIn kena senggol